KABEREH NEWS | Sekali lagi kenapa PSSI dan coach STY hanya turunkan Timnas U22+ bukan pemain inti yang sedang bertarung di R3 Asia WQC 2026 :
1️⃣Turnamen Piala Asean tidak termasuk kalender resmi FIFA, jadi kesulitan untuk memanggil pemain pemain yang banyak bermain di eropa.
2️⃣Kompetisi liga 1 tetap berlangsung, sehingga kita juga kesulitan memanggil pemain senior yang bermain di Liga 1. Karena klub liga 1 tidak berkewajiban melepas pemainnya untuk ikut turnamen ini. Contohnya Gali Frietas pemain PSIS berkebangsaan Timor Leste.
3️⃣Untuk Sea Games 2025 dan Kualifikasi U23 Piala Asia, pemain yang dipanggil adalah yang berusia U23 kebawah. Disini PSSI menurunkan U22+ untuk regenerasi pemain U23 yang lalu sekaligus pemilihan pemain pengganti untuk bertarung di kompetisi dan turnamen diatas(Sea Games dan Kualifikasi U23 Piala Asia)
4️⃣Semoga kalian yang suka nyinyir timnas Indonesia, bisa memahami kenapa PSSI dan coach STY menurunkan Timnas U22+, bukan maksud merendahkan piala Asean tapi kepentingan kita di level lebih tinggi lagi yaitu Piala Asia dan Piala Dunia jika lolos nantinya.
5️⃣Kita lolos langsung Piala Asia Senior 2027
Kita lolos Piala Asia U17 lewat kualifikasi
Kita lolos Piala Asia U20 lewat kualifikasi
Dan kita berharap U23 juga lolos lewat kualifikasi (catatan kita juara 4 Piala Asia U23 edisi lalu)
Jadi sisa 1 ajang lagi, kita sudah di level Asia, yaitu lolos Piala Asia U23 nanti.
Kurang bersyukur bagaimana lagi, PSSI dibawah komando Erick Thohir dan para pelatih timnas kita dan para pemain sudah berjuang jauh melangkah, kondisi kita jarang dapatkan di kepemimpinan PSSI periode yang lalu, dan itulah fakta saat ini.(*)
Posting Komentar