JAKARTA -- Timnas Kamboja memberikan ancaman kepada Malaysia dalam klasemen Grup A Piala AFF 2024 atau ASEAN Championship kendati tengah diguncang isu pengaturan skor.
Isu pengaturan skor itu muncul menjelang laga ketiga Kamboja melawan Timor Leste di Piala AFF 2024. Pertandingan yang diduga terdapat match fixing atau pengaturan skor adalah partai kedua melawan Singapura.
Dalam pertandingan di Stadion Nasional Singapura itu Kamboja kalah 1-2 karena blunder kiper Vireak Dara. Akan tetapi gol-gol Singapura karena blunder Dara terbilang aneh.
Karena gol-gol itu dianggap tidak biasa, Federasi Sepak Bola Kamboja (FFC) melakukan penyelidikan. Presiden FFC Sao Sokha pun meminta untuk pihak berwenang mengusut insiden ini untuk menghapus kecurigaan adanya match fixing.
"Mengingat insiden yang terjadi dan tampaknya tidak biasa terjadi di pertandingan-pertandingan sebelumnya maka Federasi Sepakbola Kamboja bekerja sama dengan pihak berwenang akan melakukan penyelidikan atas kasus ini demi menghapus semua kecurigaan," kata Sao Sokha dikutip dari Facebook FFC.
"Kepada para pejabat dan pemain yang jujur dan tidak terlibat tidak perlu khawatir dengan integritas mereka," kata Sao Sokha menambahkan.
Saat melawan Timor Leste, Vireak Dara jadi pemain cadangan, giliran Reth Ly Heng jadi starter di bawah mistar. Kendati diguncang isu pengaturan skor, Kamboja bisa menang 2-1 atas Timor Leste.
Gol-gol Kamboja dicetak Sor Rotana dan Soknet Hav, sedangkan gol Timor Leste dilesakkan Joao Pedro.
Kemenangan atas Timor Leste membuka peluang Kamboja lolos ke semifinal Piala AFF 2024. Kamboja kini mengoleksi 4 poin dan menempati peringkat ketiga Grup A menggusur Malaysia.
Kamboja dan Malaysia sama-sama memiliki 4 poin serta menyisakan satu pertandingan. Pada pertandingan terakhir yang jadi laga penentuan, Kamboja akan melawan Thailand, sedangkan Malaysia bentrok dengan Singapura.(CNN Indonesia)
Posting Komentar