Informasi yang dikumpulkan di TKP berdasarkan kesaksian salah seorang warga setempat yang tidak mau namanya ditulis menjelaskan kecelakaan itu melibatkan dump truck Mitsubishi Colt Diesel BL 8864 DB, kemudian dua mobil penumpang Toyota Vios dan Toyota Calya, serta sepeda motor Honda Scoopy.
Menurutnya, kecelakaan terjadi karena kendaraan saling mendahului, sehingga di antaranya ada yang keluar jalur dan bertabrakan dengan kendaraan dari arah berlawanan.
Mengutip dari laman serambinews.com Kasatlantas Polres Aceh Timur Iptu Eko Suhendro menerangkan.
"Insiden ini dipicu oleh aksi saling mendahului yang menyebabkan kendaraan keluar jalur dan akhirnya terjadi tabrakan," katanya.
Kecelakaan berawal ketika dump truck yang dikemudikan Heri Zulfan melaju dari arah Medan menuju arah Banda Aceh.
Di belakangnya, sepeda motor Honda Scoopy BL 4048 DBM yang dikendarai Mansur ikut melaju di jalur yang sama.
Di saat bersamaan, dari arah berlawanan, melaju mobil Toyota Vios B 1892 EEG yang dikemudikan Zulfikar dengan kecepatan tinggi.
Di belakangnya, melaju mobil Toyota Calya yang dikemudikan Syahrul yang membawa penumpang, Eka Putri.
Setibanya di lokasi kejadian, Toyota Vios mencoba menyalip kendaraan di depannya dan melebar ke jalur kanan.
Nahas, di saat bersamaan, dump truck Mitsubishi Colt Diesel datang dari arah berlawanan.
Berhubung sudah terlalu dekat, pengemudi Toyota Vios gagal mengendalikan kendaraan dan langsung menabrak bagian belakang kanan dump truck.
Akibat benturan keras, dump truck terbalik dan menimpa sepeda motor Honda Scoopy yang berada di belakangnya.
Benturan tersebut membuat Toyota Vios berhenti di tengah jalan.
Tak lama kemudian, mobil Toyota Calya, yang melaju di belakangnya, tidak mampu menghindari tabrakan dan menabrak bagian belakang Toyota Vios dengan keras.
Akibat kecelakaan beruntun ini, keempat kendaraan rusak parah di bagian depan, belakang, dan samping. Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka serius dalam insiden tersebut.
Advertising
"Seluruh kendaraan telah diamankan di Satlantas Polres Aceh Timur untuk penyelidikan lebih lanjut.
Pengemudi dan penumpang telah dimintai keterangan, dan tidak ada yang memerlukan perawatan di rumah sakit," jelas Iptu Eko Suhendro.
Kerugian materi akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan tersebut. (*)
Sumber artikel/Serambinews.com
Posting Komentar