Bagaimanakah Memilih Pemimpin Yang Baik Dalam Islam

Foto : Juni Ahyar, S.Pd., M.Pd Praktisi dan Peneliti Pendidikan

SEBAGAI muslim kita wajib belajar politik dan memilih pemimpin yang baik karena kepemimpinan merupakan salah satu faktor penting dalam keberlangsungan sebuah negara. Kepemimpinan yang baik dapat membawa perubahan yang positif bagi negara dan rakyatnya, sedangkan kepemimpinan yang buruk dapat membawa kerugian yang besar bagi negara dan rakyatnya. Dalam Islam, kepemimpinan memiliki peran yang sangat penting dan diharapkan dapat menjadi teladan bagi umat. Oleh karena itu, perlu diketahui kriteria pemimpin yang baik dalam Islam. Apabila ada tiga calon pemimpin dan ketiga-tiganya baik maka kita wajib memilih yang terbaik dari yang baik tidak ada ketaatan kepadamakhluk dalam hal bermaksiat kepada Allah, Konsep Islam tentang kepemimpinan sebenarnya sudah ideal. Contoh pemimpin Islam paling ideal tentu saja Nabi Muhammad saw. Ia merupakan seorang yang memimpin dengan hati. “ Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari berhenti dan Dia banyak menyebut Allah ”. (QS Al-Ahzab:21). Sebagai agama yang sempurna, Islam juga memiliki tata cara bagaimana memilih pemimpin yang baik antara lain:

Advertising 
1. Mukmin, 2. Amanah, 3. Alim, 4. Rajin Menegakkan Ibadah, 5. Gemar Berzakat dan Sedekah, 6. Suka Berjamaah/Bergaul dengan Masyarakat, 7. Larangan Memilih Pemimpin Kafir (QS: Ali Imron [3]:28), 8. Adil (Qs Al-Maidah 5:8), 9. Jujur, 10. Pemimpin yang mau mencegah kemungkaran, 11. Mampu mempersatukan ummat (QS. Al Hajj :78), 12. Sederhana. 

Selain dua belas cara memilih pemimpin yang sudah dijelaskan diatas ada juga beberapa kriteria seperti yang sudah dicontohkan oleh Rasul saw yang perlu diperhatikan dalam memilih pemimpin antara lain sebagai berikut:

Kemuliaan akhlak, pemimpin yang memiliki akhlak mulia Artinya, pemimpin harus memiliki sifat-sifat seperti jujur, adil, tegas, sabar, dan konsisten dalam menjalankan kewajibannya. Pemimpin juga harus mampu menjaga diri dari godaan dunia dan harus mampu menjaga martabat dirinya sebagai pemimpin.

Kepemimpinan yang berdasarkan Al-Quran dan As-Sunnah, berpegang teguh pada Al-Quran dan As-Sunnah. Pemimpin harus mampu mengambil hikmah dari ayat-ayat Al-Quran dan hadits-hadits Nabi Muhammad SAW dan menerapkannya dalam kepemimpinannya. Pemimpin juga harus mampu menjadi teladan bagi umat dalam menjalankan ajaran Islam.

Kepemimpinan yang inklusif, pemimpin harus mampu mengakomodasi kepentingan semua elemen masyarakat tanpa kecuali. Pemimpin harus mampu mewujudkan hubungan yang baik dengan seluruh elemen masyarakat dan mampu menciptakan suasana yang harmonis antar kelompok.

Kepemimpinan yang berorientasi pada kemaslahatan, pemimpin harus mampu menempatkan kemaslahatan sebagai prioritas masyarakat utama dalam kepemimpinannya. Pemimpin harus mampu mengambil keputusan yang berkaitan dengan kemaslahatan masyarakat dan mampu mengambil tindakan yang sesuai untuk mencapai kemaslahatan tersebut.

Kepemimpinan yang berbasis pada keadilan, pemimpin harus mampu menegakkan keadilan bagi semua elemen masyarakat tanpa kecuali. Pemimpin harus mampu menjaga kesejahteraan masyarakat dan mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Kepemimpinan yang memperhatikan hak asasi manusia, pemimpin harus mampu menghormati hak-hak dasar setiap individu dan mampu memberikan perlindungan yang sesuai bagi setiap individu. Pemimpin harus mampu menjamin perlakuan yang adil bagi setiap individu dan mampu menjamin hak-hak setiap individu sesuai dengan hukum yang berlaku.

Kepemimpinan yang memiliki integritas tinggi, pemimpin harus mampu menjaga kredibilitasnya dan harus mampu menjaga kepercayaan terhadap masyarakat dirinya. Pemimpin harus mampu menjaga kejujuran dan kesetiaannya pada negara dan rakyatnya.

Kepemimpinan yang memiliki visi yang jelas, pemimpin harus mampu memetakan arah dan tujuan jangka panjang bagi negara dan rakyatnya. Pemimpin harus mampu menyampaikan visi tersebut secara jelas dan terbuka kepada masyarakat dan harus mampu mengambil tindakan yang sesuai untuk mencapai visi tersebut.

Kepemimpinan yang memiliki komitmen yang kuat, pemimpin harus mampu menunjukkan komitmen yang kuat terhadap negara dan rakyatnya. Pemimpin harus mampu menunjukkan komitmen yang kuat terhadap tugas dan tanggung jawab yang diembannya.

Kepemimpinan yang memiliki kompetensi yang baik, pemimpin harus mampu menunjukkan kemampuan yang baik dalam mengelola negara dan rakyatnya. Pemimpin harus mampu menunjukkan kemampuan yang baik dalam mengambil keputusan dan dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi negara dan rakyatnya.

Kalau sudah sesuai kriteria pemimpin yang baik dipilih maka ummat wajib menta'atinya demikian pandangan penulis tentang pemimpin wallahualam… 

Ditulis oleh, Juni Ahyar, S.Pd., M.Pd Praktisi dan Peneliti Pendidikan

0/Post a Comment/Comments