Cek Munir, Terkait Demo Anti Korupsi di Kejari Aceh Timur Jangan Dikaitkan dengan Politik


KABEREH NEWS | ACEH TIMUR, Cek Munir KPA Sagoe PBB menanggapi tudingan Muntasir alias Age, yang mengaitkan ada pihak yang ikut menunggangi kepentingan politik dalam aksi unjuk rasa yang dilakukan sejumlah aktivis di depan kantor Kejari Aceh Timur pada hari Kamis.(4/7/2024).

Menurut Cek Munir yang juga Mantan Kombatan Sagoe PBB Keude Geurobak Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur, Pernyataan yang di asumsikan oleh Muntasir Age, Ketua KPA Wilayah 1 Peureulak. Terkait aksi demo aktivis dan ormas ditunggangi kepentingan politik, dinilai terlalu Baper (terbawa perasaan) serta tendesius.

"Padahal aktivis dan ormas hanya menyuarakan aspirasi, dan mendesak agar penegak Hukum menuntaskan kasus - kasus korupsi yang ada di Aceh umumnya, dan khususnya Aceh Timur, "ujar Munir

Lebih lanjut Munir juga menuturkan, "Dia (Age) tidak tepat mengeluarkan statmen yang tendesius, ini terkesan upaya untuk melemahkan semangat masyarakat untuk memberantas korupsi", Tegasnya.

Sikap Ketua KPA Peureulak terlalu reaktif, mengaitkan dengan politik dalam menyikapi aksi demo teman Aktivis dan ormas yang ada di Aceh Timur ini.

"Seperti Kasus Beasiswa itu sebenarnya sudah lama dan diketahui publik, begitu juga hal nya kasus korupsi BRA yang lagi viral baru baru ini, kebetulan momennya saat jelang Pilkada, jadi setiap ngomong ke publik jangan songong dan baper," sindir Munir.

Apalagi katanya, dalam orasi yang disampaikan oleh pendemo tidak meyebutkan nama orang apalagi kandidat calon Bupati tertentu.

"Supaya jangan baper, usung calon Bupati yang benar benar tidak cacat moral dan calon yang berkualitas, sehingga tidak ada celah negatif," tukasnya.

Terakhir ia berpesan, sebaiknya lebih bijak dalam menanggapi setiap masalah, sehingga akan nampak kualitasnya.

"Supaya tidak blunder dalam menyampaikan pendapat di Publik agar lebih bijak, sehingga akan tampak kualitasnya," tutupnya.(Redaksi1)

0/Post a Comment/Comments